Drum set elektrik adalah inovasi dalam dunia musik yang memberikan alternatif praktis bagi para drumer. Alat musik ini semakin populer karena kemudahannya, terutama bagi mereka yang memiliki keterbatasan ruang atau lingkungan sensitif terhadap kebisingan. Meskipun cara memainkannya mirip dengan drum akustik, ada beberapa perbedaan mendasar yang membuatnya unik dan serbaguna.

Mengenal Bagian-Bagian Penting pada Drum Set Elektrik
Sama seperti drum set akustik, versi elektrik juga terdiri dari beberapa bagian utama yang memiliki fungsi masing-masing. Memahami setiap komponen ini akan membantu drumer memaksimalkan potensi alat musiknya.
1. Bass Drum Pad dan Pedal
Bass drum adalah bagian terbesar dari drum set, sering juga disebut sebagai kick drum. Pada drum elektrik, bass berbentuk pad yang ditempatkan di lantai dan dimainkan dengan pedal khusus. Pedal ini biasanya memiliki sensor yang sensitif untuk menangkap pukulan dan mengubahnya menjadi suara bass drum. Beberapa drumer profesional bahkan menggunakan pedal double bass drum (double kick pedal) untuk memainkan ritme yang lebih cepat, terutama dalam genre musik metal, pop, dan jazz fusion.
2. Snare Drum Pad
Snare drum adalah salah satu bagian terpenting dan sering menjadi pusat dari drum set. Pada drum set elektrik, snare berbentuk pad yang diletakkan di atas stand khusus. Keistimewaan snare pad modern adalah kemampuannya menghasilkan berbagai jenis suara, termasuk “rimshot” dan “crosstick“, yang membuat permainan lebih ekspresif. Pad snare biasanya memiliki dua zona sensor: satu di bagian tengah untuk pukulan utama dan satu lagi di bagian pinggir.
3. Tom Pad
Tom pad, atau yang biasa disebut toms, memiliki ukuran bervariasi. Umumnya, dalam sebuah drum set standar terdapat tiga tom pad (tom tinggi, tom sedang, dan floor tom). Tom tinggi dan sedang biasanya dipasang pada rak yang terhubung dengan modul. Sementara floor tom diletakkan di lantai. Pad tom modern juga sering dilengkapi dengan dua zona sensor untuk menghasilkan suara yang lebih bervariasi.
4. Hi-Hat Pad dan Pedal
Hi-hat adalah sepasang simbal yang ditempatkan berdekatan dan dimainkan menggunakan pedal kaki. Pada drum set elektrik, hi-hat terdiri dari pad dan pedal yang bekerja bersamaan. Pedal hi-hat memungkinkan drumer untuk menghasilkan berbagai suara, seperti suara hi-hat tertutup, setengah terbuka, atau terbuka penuh. Pad hi-hat modern bahkan bisa menirukan suara “chick” yang dihasilkan saat simbal ditutup rapat dengan pedal.
5. Cymbal Pad
Drum set juga dilengkapi dengan berbagai jenis cymbal pad untuk menghasilkan suara simbal yang berbeda.
- Ride Cymbal Pad: Ukurannya lebih besar, umumnya digunakan untuk menjaga ritme. Pad ride cymbal sering kali memiliki tiga zona sensor yakni lonceng (bell), bagian utama, dan bagian pinggir, yang memberikan variasi kaya suara.
- Crash Cymbal Pad: Ukurannya lebih kecil dari ride cymbal, crash cymbal pad digunakan untuk memberikan aksen pada musik. Pad ini didesain untuk menghasilkan suara nyaring dan bertahan lebih lama, sering digunakan di akhir fill atau pada bagian musik yang dinamis.
- Splash, China, dan Lainnya: Selain itu, ada juga cymbal pad tambahan seperti splash dan china yang memberikan warna suara berbeda pada drum set.
Perbandingan Drum Akustik vs Drum Set Elektrik
Drum akustik menghasilkan suara dari getaran fisik yang membuatnya nyaring dan kurang ideal untuk lingkungan padat. Sebaliknya, drum versi elektrik menggunakan sensor, memungkinkan penyesuaian volume atau penggunaan headphone, cocok untuk latihan di ruang terbatas. Selain itu, modul suara pada drum elektrik menawarkan berbagai pilihan suara kit dalam satu alat. Fitur tambahan seperti metronome dan rekaman juga menjadikan versi elektrik lebih serbaguna dan praktis untuk kebutuhan bermusik modern.
Berdasarkan video Instagram jogjamusicschool, duduk di depan drum set elektrik ini rasanya seperti mendapatkan fleksibilitas tanpa batas. Begitu stik menyentuh pad, respons dari material mesh-nya terasa sangat alami dan nyaman di tangan, hampir tidak ada bedanya dengan drum akustik. kemudian, yang paling luar biasa adalah modul suaranya. Ia bisa mengubah seluruh karakter set drum. Mulai dari suara tight untuk jazz hingga suara powerfull untuk rock hanya dengan menekan beberapa tombol.
Dengan segala kemudahannya, drum versi elektrik telah menjadi pilihan populer bagi drumer pemula maupun profesional. Memahami setiap komponen dari alat ini akan membantu pengguna memaksimalkan pengalaman bermain musik mereka. Keunggulan seperti kontrol volume, variasi suara, dan fitur latihan terintegrasi menjadikan drum set elektrik sebagai alat musik yang inovatif dan relevan di era modern. Alat musik ini memungkinkan kreativitas bermusik tanpa batasan ruang dan waktu, serta membuka peluang eksplorasi genre yang lebih luas. /tari